Selain kebutuhan harian dan touring, terdapat kegiatan lain yang sering dilakukan oleh biker, yaitu Track Day. Track Day sendiri merupakan kegiatan melatih riding skill di area tertutup dan terkendali yaitu di sirkuit. Kegiatan ini dapat dilakukan berkelompok ataupun sendiri.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, track day dilakukan untuk melatih kemampuan berkendara sang rider. Umumnya yang dilatih adalah body position, racing line dan waktu per lap nya. Untuk merekam waktu per lap dan kemiringan motor ada sebuah perangkat yang dikeluarkan oleh Race Logic. Perangkat ini merekam input dari Global Positioning System (GPS) dan juga accelerometer milik perangkat tersebut. Namun perangkat ini bisa dibilang cukup mahal.
(Logo Aplikasi Pirelli Diablo Super Biker pada Play Store)
Perusahaan pembuat ban, Pirelli, mengeluarkan sebuah aplikasi pada platform android yang bernama Pirelli Diablo Super Biker. Cara kerja aplikasi ini bisa dibilang serupa dengan perangkat Race Logic. Dengan memanfaatkan GPS dan accelerometer dari handheld android, aplikasi ini merekam tanggal, waktu tempuh, kecepatan maksimal, kecepatan rata-rata, derajat kemiringan yang dicapai, jalur yang diambil, dan juga total jarak yang ditempuh dalam satu sesi latihan.
(Rekaman kecepatan maksimal, capaian waktu, kemiringan, dan jarak tempuh)
Pirelli Diablo Super Biker juga mudah untuk digunakan. Anda tinggal memasukkan merk dan tipe motor (umumnya untuk motor-motor sport dan naked yang dikeluarkan untuk pasar jepang, eropa dan amerika) dan jenis serta ukuran ban yang digunakan. Untuk melakukan perekaman terdapat dua mode, yaitu mode Road dan mode Track. Mode road digunakan untuk merekam riding di jalan umum sedangkan mode Track digunakan pada sirkuit. Pada mode Track, Start point direkam sehingga ketika telah kembali ke titik awal lagi (satu putaran) secara otomatis akan terekam dan melanjutkan ke putaran selanjutnya.
(Rekaman jalur yang diambil, kemiringan kendaraan dan kecepatan )
Namun karena aplikasi ini menggunakan GPS, kemungkinan terjadinya ketidak akuratan rekaman tetap ada. Hal ini diantisipasi oleh Pirelli dengan cara apabila dalam 10 detik tidak menerima respon atau pada saat run terputus beberapa kali, maka aplikasi dengan sendirinya menghentikan perekaman. Hal ini dilakukan tentunya untuk menghasilkan data yang lebih akurat.
Secara keseluruhan aplikasi ini dapat menjadi pilihan pengganti Race Logic. Selain karena gratis, aplikasi ini juga tersedia di platform Android sehingga lebih mudah didapatkan. Penggunaannya sendiri cukup mudah. Saat masuk ke aplikasi, anda dapat langsung memilih mode yang dibutuhkan dan langsung memulai perekaman. Yang disayangkan dari aplikasi ini adalah setelah dilakukan update baru-baru ini, implementasi login malah membuat sebagian orang tidak dapat menggunakan aplikasi ini. Pesan eror didapat saat akan melakukan login. Perekaman tetap dapat dilakukan namun tidak dapat disimpan dan hanya dapat dilihat saat itu juga (di akhir run). Semoga saja Pirelli segera melakukan perbaikan terhadap aplikasi ini.